Pontianak, BengkayangNews.com – Penanganan banjir yang melanda Kalimantan Barat saat ini terus mendapatkan perhatian dan evaluasi, hal ini disampaikan Daniel Sinyor , SE., S. Pd Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Prov Kalbar.
“BPBD Prov. Kalbar Sudah menurunkan Tim untuk melakukan evaluasi dan monitoring di kab/Kota dalam upaya penanganan bencana banjir, banjir sekarang tidak hanya berdampak bagi fasilitas umum, tetapi juga berdampak pada lahan pertanian (Sawah) dibeberapa kab/Kota yang berpotensi gagal panen” ucap Daniel Sinyor.
BPBD Prov. Kalbar menghimbau supaya masyarakat yang wilayahnya terdampak banjir agar tetap waspada dan tidak usah panik ketika terjadi bencana.
“Dan kita juga mengingatkan warga apabila dalam rumahnya sudah di masuki oleh air maka aliran listrik harus diputuskan agar tidak mengancam keselamatan. Kepada pihak pemerintah Desa bila Desanya mengalami banjir yang tinggi segera berkoordinasi pihak PLN” Ucap Daniel Sinyor kepada wartawan.
Beberapa wilayah salah satu nya di Darit mengalami banjir yang cukup dalam yakni berkisar 1,5 meter membuat wilayah itu lumph seketika dari aktifitas, bahkan beberpa harta benda masyarakat rusak.
“Beberapa waktu lalu itu dalam sekali, lebih dari sedada orang dewasa, rumah saya terendam air, perabot didalam habis rusak juga terendam, Kasur dan lainnya. Namun sabtu sore sudah mulai surut,” Ucap Ade warga Darit saat dihubungi terpisah oleh wartawan. (Rd)